Lihatlah Indonesia, tengoklah mal (plaza) di hari
Sabtu dan Minggu. Ramai!! Ya… para ibu-ibu sibuk shooping dan
anak-anaknya ‘parkir’ memuaskan syahwat permainan di arena game zone
yang tersebar nyaris seluruh mal di Indonesia. Pulang ke rumah, seperangkat play station generasi terbaru sudah menunggu. Nyaris,
waktu libur mereka dihabiskan dengan memainkan game. Tak terhitung
lagi, jumlah anak Indonesia yang lihai dan kecanduan.
Di belahan bumi yang lain, anak-anak Palestina
di Gaza setiap hari menangis karena kehilangan ibu atau ayahnya, bahkan
saudaranya. Tak cukup hanya itu, darah menjadi pemandangan sehari-hari
yang akrab di masa kanak-kanak mereka. Ya…anak-anak
Palestina bukan anak-anak Indonesia. Ketika bocah Indonesia asyik main
perang-perangan di play station, anak Palestina perang beneran
bersenjatakan ketapel, batu dan apa saja melawan kebiadaban tentara
Zionis Israel.Anak Indonesia pintar menyanyikan lagu Ungu, Peterpan, Armada Goliath atau Nidji, anak-anak Palestina meneriakkan Mars Jihad. Tak bisa pungkiri, inilah anak-anak paling tangguh di dunia. Saat anak-anak lain bisa bermanja-manja dan memuaskan masa kanak-kanaknya dengan leluasa, anak-anak Palestina harus berjuang fisik dan ikut diberondong peluru, meriam dan rudal-rudal Israel. Tapi mereka tetap tegar!
Usai Ramadhan 1429 Hijriah lalu, Khaled Meshal, pemimpin Hamas, mewisuda sekitar 3.500 anak-anak Palestina yang sudah hafidz Alquran . Anak-anak yang sudah hafal 30 juz Alquran inilah sumber ketakutan Zionis Israel. Di usai sedini itu mereka sudah menguasai Alquran, bayangkan 20 tahun lagi mereka akan jadi seperti apa?.
Gaza memang diblokade dari segala arah, tapi semangat anak-anak Palestina layak dijadikan panutan. Mereka terus berinteraksi dengan al Quran dan terbukti, penghafal Quran dunia tingkat anak-anak didominasi anak-anak Palestina, khususnya di Gaza. Tak ada waktu santai apalagi main play station.
Bagi Israel, anak Palestina ibarat
Musa kecil di mata Fir’aun. Zionis Israel meyakini, anak-anak Palestina
adalah bibit-bibit Mujahid yang kelak bakal menggoncangkan kekuasaan
Israel. Karena itu, mereka harus dibinasakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar